Kapolri: Novel Baswedan Diikuti Seseorang Pakai Sepeda Motor

Foto : ANTARA/Ags Bebeng
JAKARTA - Kapolri Jenderal Tito Karnavian sudah mengetahui kabar penyerangan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan yang terjadi di Jl Deposito atau tepatnya di depan Mesjid Al Ikhsan Rt 03 RW 10 kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa (11/4) pagi. 

"Saya telah mendapat telepon dan berbicara langsung dengan pak Novel tadi setelah salat subuh. Saya juga sudah menanyakan bagaimana kondisinya," kata Tito seusai memberikan pembekalan kepada siswa Sespimmen dan Sespimti di Sespim Polri Lembang Kabupaten Bandung Barat, Selasa (11/4) siang. 

Jajaran Polres Jakarta Utara langsung diperintahkan untuk ke lokasi dan memimpin olah TKP, Kapolda Metro Jaya juga sudah mendatangi lokasi. Untuk mengungkapkan kasusnya, Polri telah membentuk tim khusus gabungan dari Polda Metro Jaya yang di back up Mabes Polri. 

"Untuk mencari dan mengungkap pelakunya, kami sudah bentuk tim khusus. Situasi seperti ini sangat memprihatinkan, "jelasnya. Tito tidak mau berspekulasi terkait penyerangan kepada Novel ini berkaitan dengan kasus korupsi kartu tanda penduduk elektronik (KTP-el) yang kini tengah ditangani oleh KPK. 

Namun pihaknya hanya akan melihat fakta-fakta di lapangan untuk mengungkap motif berikut pelakunya. "Pelaku belum teridentifikasi, tapi berdasarkan informasi dari Novel tadi, ia merasa diikuti seseorang yang memakai sepeda motor. Saya juga belum tahu barang bukti yang sudah dikantongi polisi, nanti saya akan ke sana," lanjutnya. (sumber : mediindonesia.com)
Diberdayakan oleh Blogger.