Pemerintah Akui Proses PPDB Belum Maksimal

Siswa SMA. Inset Plt. Kadis Pendidikan Provinsi Jambi,  Agus Hariyanto. Foto Dok Istimewa
JAMBI - Pemerintah Provinsi Jambi mengakui kalau Proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Tahun 2017 belum maksimal. Alasanya, karena masih banyak siswa lulusan SMP yang belum terjaring untuk masuk menjadi siswa di sekolah tertentu di Kota Jambi. 

Beredasarkan hal itu Dinas Pendidikan Provinsi Jambi memperpanjang waktu Penerimaan Siswa Baru (PSB) untuk jenjang pendidikan Sekolah Lanjutan Tingkat Atas (SLTA) yakni SMA dan SMK Negeri. Demikian dikatakan Pelaksanan Tugas Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jambi, Agus Hariyanto kepada wartawan, Jumat (14/7/17). 

Menurut Agus, perpanjangan PSB ini sebagai upaya untuk memenuhi kuota yang dibutuhkan sekolah. Memang kata Agus, dalam PSB tahun ini masih banyak siswa yang belum terjaring termasuk siswa prioritas yang masuk melalui jalur zonase. 

Karena itu pemerintah akan mengakomodir semua ini, agar persoalan tersebut dapat dituntaskan. Perpanjangan waktu PSB tersebut dibatasi hingga seminggu sebelum proses belajar mengajar dimulai. Penjaringannya pun disesuaikan dengan Permendikbud No 3 Tahun 2017 tentang PSB. 

"Dalam permen tertanggal 6 Juli 2017 ini, sekolah tak diperbolehkan melakukan penjaringan siswa melebihi kuota", kata Agus. Agus berharap para walimurid juga harus tahu, jika kuota pada seuatu sekolah telah penuh, jangan memaksakan kehendak untuk diterima. (*red/ref)
Diberdayakan oleh Blogger.