Jangan Diabaikan, 5 Gejala Kanker Payudara Ini Bisa Diamati Secara Fisik !
Istimewa |
JAMBITERBIT.COM, KESEHATAN - Wanita perlu lebih waspada dan mengenali penyakit-penyakit yang rawan menyerang mereka, salah satunya adalah kanker payudara. Salah satu langkah pencegahannya adalah dengan mengenali gejala-gejala fisik.
Kamu mungkin tahu tanda kanker payudara paling umum adalah adanya benjolan yang muncul di payudara atau di ketiak. Meski begitu, benjolan itu belum tentu menentukan bahwa ia bersifat ganas atau tidak.
Seperti dilansir MSN, Andrew Putnam, direktur Program Palliative Care di Lombardi Comprehensive Cancer Center dan Georgetown University, mengatakan bahwa terkadang benjolan kanker tertanam jauh di dalam jaringan payudara, dan saking padatnya, sampai tak terasa.
Sangat penting mengamati beberapa gejala lain yang biasa ditemui pada penderita kanker payudara. Ini lima gejala kanker payudara lain yang bisa dilihat wanita secara fisik pada tubuhnya.
1. Gatal, sakit dan memerah
Gejala kanker payudara adalah ketika ada rasa panas ketika disentuh, dan payudara tersebut meradang. Dibandingkan kasus tumor payudara pada umumnya, gejala ini lebih menunjukkan sebuah peradangan yang disebabkan oleh kanker. Payudara membengkak, sakit, kulitnya kemerahan dan bersisik.
Apabila diperhatikan lebih lanjut, warnanya akan berubah jadi keunguan seperti memar.
Pada tahap selanjutnya, ia akan menjadi berlesung pipit atau berubah karakternya seperti kulit jeruk. Rasa sakit ini mirip dengan nyeri saat PMS, namun rasa gatalnya akan menunjukkan reaksi alergi dan tidak hilang hanya dalam beberapa hari.
Sel kanker di dalam payudara akan cepat memblokir pembuluh darah yang memberi makanan pada kulit, inilah sebabnya terasa panas, dan meradang.
2. Nyeri punggung bagian atas
Biasanya spesialis tulang belakang akan terlebih dahulu mencari tanda-tanda tumor apabila seorang wanita mengalami keluhan nyeri punggung dengan mencocokkan ada tidaknya gejala lain. Tanda gejala kanker payudara biasanya berawal dari rasa sakitnya di bagian atas tulang belakang antara tulang belikat, nyeri otot tendon serta osteoarthritis tulang belakang.
Hal ini terjadi karena tumor payudara berkembang dalam jaringan kelenjar payudara, kemudian menyebar ke seluruh area dada. Pertumbuhan tumor tersebut mendorong mundur ke arah tulang rusuk dan tulang belakang. Nyeri yang dihasilkan dapat dirasakan di punggung ketimbang di payudara. Parahnya lagi, kanker payudara ini dapat bermetastasis dan menjadi kanker tulang sekunder.
3. Perubahan puting
Perubahan puting payudara juga jadi tanda kanker payudara. Biasanya, puting payudara sensitif akan sentuhan, namun saat mengalami kanker payudara, tingkat sensitivitas ini menurun sangat drastis. Kulit puting payudara juga menjadi berkerak, bersisik dan meradang. Hal ini disebabkan karena sebagian tumor yang tumbuh menempel pada kulit sehingga menarik puting dan menyebabkan iritasi serta infeksi.
4. Perubahan bentuk payudara
Tidak semua tumor payudara ditandai dengan benjolan yang keras di payudara. Ada kalanya bentuk payudara akan mengalami perubahan drastis. Payudara yang terkena kanker, bentuknya bisa lebih oval, atau turun ke bawah dan mencuat ke satu sisi. Perhatikan bentuk payudara dengan seksama, apakah bentuknya ada yang berubah agak aneh? Perlu pemeriksaan lebih lanjut jika itu tidak kunjung hilang.
5. Pembengkakan atau benjolan di ketiak
Ketiak jadi area yang sering mengindikasikan kanker payudara. Kanker kelenjar getah bening biasanya ditunjukkan dengan rasa sakit di area leher dan tenggorokan. Cairan limfatik, mengalir dari payudara sehingga ada benjolan yang terbentuk di area ketiak. Bahkan, ketika dirasakan dengan jemari, kamu akan merasakan seperti ada benjolan yang keras dan melekat.
Hal ini bisa terjadi karena kelenjar getah bening di dalam ketiak sangat dekat areanya dengan payudara, sehingga memberikan kemungkinan menunjukkan gejala kanker payudara.
Itu beberapa gejala fisik yang bisa kamu lihat untuk mengetahui apakah kamu sedang mengidap kanker payudara atau tidak. Jangan abaikan tandanya ya ladies. (vem/feb/vemale.com)