Kapolri Kumpulkan Kapolda Kapolres untuk Amankan Idul Fitri 1439 H

Kapolri Jendral Polisi Tito Karnavian.foto Ist

JAMBITERBIT.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian dalam rapat bersama Kapolda dan Kapolres seluruh Indonesia saat apel Kepala Satuan Wilayah (Kasatwil) guna menyusun pengamanan agenda nasional, mulai dari liburan hari raya Idul Fitri 1439 H hingga perhelatan Pilkada serentak serta Pilpres 2019 mengatakan seluruh jajaran Polri harus siap.
 
"Kita akan hadapi agenda Ramadhan dan Lebaran, tentu dengan tantangan tersendiri serta dinamika baru karena bersamaan antara masa Ramadhan dan kampanye," tegas Tito di gedung Auditorium Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian (PTIK), Jakarta Selatan, Kamis (3/5/2018).
 
Lanjutnya lagi kesiapan menghadapi arus mudik Lebaran 2018 menjadi salah satu fokus Polri saat ini, utamanya mengatasi kemacetan. Selain itu, sektor stabilitas harga komoditas pangan juga bakal menjadi perhatian khusus selama masa lebaran.
 
"Lebaran seperti biasa kita akan menghadapi operasi ketupat, arus balik dan membantu stabilitas harga pangan. Bersyukur salah satu mitra strategis dijabat purnawirawan Komjen Budi Waseso (Dirut Bulog)," tuturnya.
 
Mantan Kapolda Metro Jaya ini menerangkan instruksi kepada seluruh anggota Polri sudah bersiap menghadapi tahapan Pemilu 2019. Perhelatan Pilkada maupun pemilu 2019 yang dilaksanakan serentak perlu mendapat perhatian khusus dari kepolisian untuk menjaga kondusifitas nasional demi kesuksesan Pemilu.
 
"Agustus nanti mulai pendaftaran (Capres-Cawapres), yang harusnya hangatnya Agustus tapi kita sudah melihat warna Pilpres ini sudah muncul," ujarnya.
 
Selain itu Tito menambahkan mengenai agenda internasional yakni Asian Games yang akan diselenggarakan di Jakarta-Palembang serta forum ekonomi di Bali juga menjadi poin pembahasan dalam pertemuan tersebut. Sebab seluruh jajaran Polri harus bertanggung jawab mengamankan tamu negara selama berada di Indonesia.
 
"Setelah itu agenda akhir tahun yakni operasi lilin. Kita duduk bersama samakan persepsi, institusi Polri bisa amankan tugas agenda itu demi nama baik Polri dan nama baik negara," kata Tito. (Danial/harianterbit)
Diberdayakan oleh Blogger.