Polisi Terjunkan 800 Personil Amankan Aksi Demo Petani

Polisi usai mengamankan aksi Unjukrasa di Gedung DPRD Provinsi Jambi, Senin 24 September 2018. foto ed/jambiterbit.com
JAMBITERBIT.COM, JAMBI - Polresta Jambi menerjunkan 800 personil polisi untuk mengamankan aksi unjukrasa di Kantor DPRD Provinsi Jambi, di Kecamatan Telanaipura, Kota Jambi, Senin (24/9/2018).

Delapan Kompi Polisi berpakaian dinas lengkap tersebut, terdiri dari Pasukan Anti Huru-Hara (PHH) dari Polresta Jambi dan Satuan Brigade Mobile (Brimob) Polda Jambi. Terlihat pula Wakpolresta Jambi, AKBP Bambang Irawan dan Kepala Bagian Operasional (Kabag Ops) Polresta Jambi, Kompol Umar Wijaya, di TKP (Tempat Kejadian Perkara).

Kabag Ops Polresta Jambi Kompol Umar Wijaya. foto jt
Aksi unjukrasa tersebut digelar Aliansi Petani Jambi Berdaulat (APJB) yang merupakan gabungan dari Organisasi Masyarakat Wahana Lingkungan Hidup (Ormas Walhi) dan Ormas lain di Provinsi Jambi.

Jumlah massa diperkirakan mencapai 1000 orang yeng terdiri dari petani dan perwakilan petani dari Kabupaten Muarojambi, Batanghari, Tanjabar, Tanjabtim dan Tebo, yang didampingi ormas.  Mereka meminta Pemerintah Daerah (Pemda) untuk menyelesaikan kasus agraria di daerahnya masing-masing.

Kapolresta Jambi Kombes Pol Fauzi Dalimunthe, melalui Kabag Ops Polresta Jambi, Komisaris Polisi (Kompol) Umar Wijaya mengatakan, setidaknya ada 800 personil polisi yang diterjunkan untuk mengamankan aksi massa tersebut.

 "Dari Polresta Jambi 500 personil, Brimob 90 orang, Sabara 75 dan dari PHH 10 orang, total semuanya sekitar 800 personil, " ujar Umar Wijaya. Menurut Umar Wijaya, sepanjang perjalanan aksi unjukrasa tersebut situasi di TKP selalu kondusif.

"Kita berharap seperti inilah, setiap kegiatan unjukrasa semoga dapat berjalan dengan baik dan kondusif, jadi kita sama-sama enak," pungkasnya. (ref)

BACA JUGA  : 
 
Lagu Wakil Rakyat Warnai Aksi Demo APJB 

> Pemerintah Didesak Hentikan Ekploitasi SDA  
Diberdayakan oleh Blogger.