Pemerintah Cegah Karhutla Dengan Membuat Kanal, Sumur Bor dan Embung

Sekretaris Daerah Provinsi Jambi, Muhammad Dianto. foto jambiterbit/rizalependi
JAMBITERBIT.COM, JAMBI - Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jambi Muhammad Dianto, Senin (5/8/2019) menerangkan Pemerintah Provinsi Jambi telah mencegah kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) pada lahan gambut dengan membuat kanal, sumur bor dan embung.

"Inilah antisipasi pemerintah pusat melalui Badan Restorasi Gambut." terang sekda usai membuka Lokalatih Pengembangan BUMDes dan Ekonomi Desa Peduli Gambut Provinsi Jambi dan Provinsi Sumatera Selatan di Hotel Rumah Kito, Jambi, Senin.

Menurut sekda, pemerintah berupaya agar pada lahan gambut air yang tergenang itu minimal 20 cm dari permukaan. Upaya ini guna mencegah kebakaran hutan terparah seperti terjadi pada 2015, yang menyebabkan beberapa kawasan gambut rusak.

"Sejak itulah dibuat kebijakan dengan membuat kanal, sumur bor dan embung guna mencegah kebakaran lahan gambut," tegasnya.

Terkait karhutla ujar sekda, dirinya baru saja menerima kabar dari pemerintah pusat yang menyatakan negara tetangga Malaysia telah menerima asap kiriman dari Indonesia persisinya dari Kalimantan.

Berdasarkan informasi, di Jambi karhutla terjadi di Kabupaten Batanghari dan Kabupaten Muarojambi.

Sejauh ini pemerintah pusat telah mengirimkan helikopter guna menyiram kawasan hutan terbakar di Desa Arang-Arang, Kabupaten Muarojambi. Helikopter tersebut telah bekerja sejak, Minggu (4/9/2019). (jambiterbit/rizalependi)
Diberdayakan oleh Blogger.