7 Langkah Memulai Pola Hidup Sehat, Mudah dan Praktis
Jakarta - Dunia sepak bola Indonesia sedang digegerkan dengan berita pola makanan yang tak sesuai bagi atlet. Beberapa pemain mengunggah makanan yang tak sesuai pola hidup sehat bagi seorang atlet.
Padahal, pola hidup sehat akan berpengaruh besar pada kondisi tubuh pemain di lapangan, Cristiano Ronaldo contohnya. Pemain asal Portugal tersebut sangat memperhatikan konsumsi makanan.
Kedisiplinan Ronaldo dalam menjaga pola hidup sehat membuatnya tetap bugar di lapangan, meski telah menginjak usia 35 tahun.
Selain atlet, pola hidup sehat juga penting bagi masyarakat pada umumnya. Hidup sehat dan bahagia adalah kunci panjang umur. Agar kondisi tubuh tetap prima dan terus terasa bugar, kita perlu menerapkan pola hidup sehat.
Pola hidup sehat adalah upaya seseorang untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Pola hidup sehat dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan bergizi, olahraga secara rutin, dan istirahat yang cukup.
Namun, sebagian orang memiliki rasa malas untuk memulai pola hidup sehat. Di mata mereka, pola hidup sehat dianggap menyusahkan dan ribet.
Berikut Bola.com merangkum kiat-kiat sederhanan untuk Anda melakukan pola hidup sehat, dikutip dari Hellosehat dan Cashbac, Kamis (27/8/2020).
Langkah Memulai Pola Hidup Sehat
1. Hindari stres
Macet di jalan, deadline tugas atau kerjaan yang mencekik, keuangan yang tersendat, hubungan asmara yang sedang renggang, dan berbagai prahara hidup lainnya berpotensi membuat Anda stres.
Saat Anda merasa stres, semua sistem dalam tubuh akan meresponnya dengan cara yang berbeda-beda. Stres yang bersifat kronis dapat berdampak buruk pada kesehatan, khususnya mental.
Anda bisa memulai aktivitas yang ringan dan rileks untuk mengurangi kejenuhan. Mengambil napas dalam-dalam juga dapat menurunkan kadar kortisol. Menurunnya kadar tersebut dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Selain itu, Anda bisa mulai dengan membaca, menulis, atau bermain dengan hewan peliharaan.
2. Bijak memilih makanan
Memilih makanan yang seimbang merupakan satu di antara kunci pola hidup sehat. Makanan dengan gizi seimbang mencangkup karbohidrat, serat, protein, dan lemak baik.
Jangan terlalu bergantung dengan satu jenis makanan pokok saja. Anda bisa mengganti nasi dengan jagung, mie, ubi, atau kentang.
Selain memilah makanan, Anda juga harus bijak mengolahnya. Hindari mengolah makanan dengan digoreng dan bisa diganti dengan cara pengolahan yang lebih sehat, seperti direbus, dikukus, atau ditumis.
3. Sempatkan olahraga setiap hari
Olahraga tidak harus pergi ke gym atau jogging. Anda bisa melakukan olahraga yang bisa membuat senang, seperti bersepeda atau berenang, bahkan jalan santai. Kuncinya hanya satu, buatlah tubuh Anda bergerak setiap hari.
Dengan aktif bergerak, tubuh Anda akan berusaha untuk membakar kalori yang mengendap di tubuh. Lebih dari itu, hal ini juga dapat membantu mengalirkan lebih banyak oksigen ke dalam sel-sel tubuh dan menjaganya tetap sehat.
Tak heran jika setelah olahraga atau melakukan aktivitas fisik, Anda jadi merasa lebih bugar.
Langkah Memulai Pola Hidup Sehat
4. Kurangi konsumsi gula
Mengurangi makanan dengan kandungan gula tinggi memang cukup sulit. Terlebih makanan seperti cupcake, es krim, permen, brownies yang menggoda lidah.
Asupan gula yang tinggi bisa memicu penyakit diabetes. Setelah terkena diabetes, Anda bisa mudah terserang penyakit jantung dan stroke.
Mulailah secara perlahan-lahan. Jika biasanya Anda minum kopi dengan dua sendok gula, kini cobalah hanya satu sendok saja. Setelah terbiasa, Anda bisa menghilangkan asupan gula sama sekali dalam cangkir kopi yang Anda minum.
Alih-alih minum minuman kemasan, lebih baik Anda makan potongan buah segar. Selain lebih sehat, gula yang terkandung dalam buah segar tidak akan sebanyak yang ada dalam minuman kemasan.
5. Perbanyak minum air putih
Sekitar 60 persen komposisi tubuh terdiri dari air. Sayangnya, cairan dalam tubuh akan terkurang setiap hari melalui keringat, urine, dan bernapas.
Untuk mengatasi kebutuhan cairan tersebut, Anda perlu asupan air untuk terhindar dari dehidrasi.
Bawalah botol minum sendiri ke mana pun Anda pergi. Masukkan botol tersebut dalam tas sehingga Anda tidak akan lupa membawanya ke mana-mana. Sediakan juga air minum di meja kerja atau di kamar tidur.
6. Tidur yang cukup
Rajin olahraga dan makan makanan yang bernutrisi tinggi akan sisa-sia jika Anda tidak cukup tidur. Tidur adalah kebutuhan paling mendasar untuk pola hidup sehat.
Tidur menjadi sebuah fondasi di mana pikiran dan tubuh yang sehat terbentuk. Jika fondasi ini goyah, tentunya akan berdampak pada kesehatan Anda. Mulai dari fungsi kekebalan tubuh, energi, selera makan, suasana hati hingga berat badan Anda.
Bagi orang dewasa, waktu tidur yang berkualitas sekitar 7-9 jam per malam.
7. Berpikir positif
Secara psikologi, berpikir positif adalah aktivitas berpikir yang dilakukan dengan tujuan untuk membangkitkan aspek positif pada diri, baik itu yang berupa potensi, semangat, tekad, maupun keyakinan diri sehingga memunculkan perasaan, perilaku, dan hal baik yang menjadi sistem berpikir.
Para peneliti telah menemukan manfaat dari berpikir positif untuk kesehatan. Satu di antara manfaat berpikir positif adalah membantu membangun sistem kekebalan tubuh.
Berpikir positif tidak hanya dapat menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat, tetapi juga dapat menunjukkan pengaruh kondisi seseorang secara keseluruhan sehingga mampu memperpanjang usia.
Sumber: Hellosehat, Cashbac / bola.com
Padahal, pola hidup sehat akan berpengaruh besar pada kondisi tubuh pemain di lapangan, Cristiano Ronaldo contohnya. Pemain asal Portugal tersebut sangat memperhatikan konsumsi makanan.
Kedisiplinan Ronaldo dalam menjaga pola hidup sehat membuatnya tetap bugar di lapangan, meski telah menginjak usia 35 tahun.
Selain atlet, pola hidup sehat juga penting bagi masyarakat pada umumnya. Hidup sehat dan bahagia adalah kunci panjang umur. Agar kondisi tubuh tetap prima dan terus terasa bugar, kita perlu menerapkan pola hidup sehat.
Pola hidup sehat adalah upaya seseorang untuk menjaga tubuh agar tetap sehat. Pola hidup sehat dapat dilakukan dengan cara mengonsumsi makanan bergizi, olahraga secara rutin, dan istirahat yang cukup.
Namun, sebagian orang memiliki rasa malas untuk memulai pola hidup sehat. Di mata mereka, pola hidup sehat dianggap menyusahkan dan ribet.
Berikut Bola.com merangkum kiat-kiat sederhanan untuk Anda melakukan pola hidup sehat, dikutip dari Hellosehat dan Cashbac, Kamis (27/8/2020).
Langkah Memulai Pola Hidup Sehat
1. Hindari stres
Macet di jalan, deadline tugas atau kerjaan yang mencekik, keuangan yang tersendat, hubungan asmara yang sedang renggang, dan berbagai prahara hidup lainnya berpotensi membuat Anda stres.
Saat Anda merasa stres, semua sistem dalam tubuh akan meresponnya dengan cara yang berbeda-beda. Stres yang bersifat kronis dapat berdampak buruk pada kesehatan, khususnya mental.
Anda bisa memulai aktivitas yang ringan dan rileks untuk mengurangi kejenuhan. Mengambil napas dalam-dalam juga dapat menurunkan kadar kortisol. Menurunnya kadar tersebut dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan.
Selain itu, Anda bisa mulai dengan membaca, menulis, atau bermain dengan hewan peliharaan.
2. Bijak memilih makanan
Memilih makanan yang seimbang merupakan satu di antara kunci pola hidup sehat. Makanan dengan gizi seimbang mencangkup karbohidrat, serat, protein, dan lemak baik.
Jangan terlalu bergantung dengan satu jenis makanan pokok saja. Anda bisa mengganti nasi dengan jagung, mie, ubi, atau kentang.
Selain memilah makanan, Anda juga harus bijak mengolahnya. Hindari mengolah makanan dengan digoreng dan bisa diganti dengan cara pengolahan yang lebih sehat, seperti direbus, dikukus, atau ditumis.
3. Sempatkan olahraga setiap hari
Olahraga tidak harus pergi ke gym atau jogging. Anda bisa melakukan olahraga yang bisa membuat senang, seperti bersepeda atau berenang, bahkan jalan santai. Kuncinya hanya satu, buatlah tubuh Anda bergerak setiap hari.
Dengan aktif bergerak, tubuh Anda akan berusaha untuk membakar kalori yang mengendap di tubuh. Lebih dari itu, hal ini juga dapat membantu mengalirkan lebih banyak oksigen ke dalam sel-sel tubuh dan menjaganya tetap sehat.
Tak heran jika setelah olahraga atau melakukan aktivitas fisik, Anda jadi merasa lebih bugar.
Langkah Memulai Pola Hidup Sehat
4. Kurangi konsumsi gula
Mengurangi makanan dengan kandungan gula tinggi memang cukup sulit. Terlebih makanan seperti cupcake, es krim, permen, brownies yang menggoda lidah.
Asupan gula yang tinggi bisa memicu penyakit diabetes. Setelah terkena diabetes, Anda bisa mudah terserang penyakit jantung dan stroke.
Mulailah secara perlahan-lahan. Jika biasanya Anda minum kopi dengan dua sendok gula, kini cobalah hanya satu sendok saja. Setelah terbiasa, Anda bisa menghilangkan asupan gula sama sekali dalam cangkir kopi yang Anda minum.
Alih-alih minum minuman kemasan, lebih baik Anda makan potongan buah segar. Selain lebih sehat, gula yang terkandung dalam buah segar tidak akan sebanyak yang ada dalam minuman kemasan.
5. Perbanyak minum air putih
Sekitar 60 persen komposisi tubuh terdiri dari air. Sayangnya, cairan dalam tubuh akan terkurang setiap hari melalui keringat, urine, dan bernapas.
Untuk mengatasi kebutuhan cairan tersebut, Anda perlu asupan air untuk terhindar dari dehidrasi.
Bawalah botol minum sendiri ke mana pun Anda pergi. Masukkan botol tersebut dalam tas sehingga Anda tidak akan lupa membawanya ke mana-mana. Sediakan juga air minum di meja kerja atau di kamar tidur.
6. Tidur yang cukup
Rajin olahraga dan makan makanan yang bernutrisi tinggi akan sisa-sia jika Anda tidak cukup tidur. Tidur adalah kebutuhan paling mendasar untuk pola hidup sehat.
Tidur menjadi sebuah fondasi di mana pikiran dan tubuh yang sehat terbentuk. Jika fondasi ini goyah, tentunya akan berdampak pada kesehatan Anda. Mulai dari fungsi kekebalan tubuh, energi, selera makan, suasana hati hingga berat badan Anda.
Bagi orang dewasa, waktu tidur yang berkualitas sekitar 7-9 jam per malam.
7. Berpikir positif
Secara psikologi, berpikir positif adalah aktivitas berpikir yang dilakukan dengan tujuan untuk membangkitkan aspek positif pada diri, baik itu yang berupa potensi, semangat, tekad, maupun keyakinan diri sehingga memunculkan perasaan, perilaku, dan hal baik yang menjadi sistem berpikir.
Para peneliti telah menemukan manfaat dari berpikir positif untuk kesehatan. Satu di antara manfaat berpikir positif adalah membantu membangun sistem kekebalan tubuh.
Berpikir positif tidak hanya dapat menjaga kondisi tubuh agar tetap sehat, tetapi juga dapat menunjukkan pengaruh kondisi seseorang secara keseluruhan sehingga mampu memperpanjang usia.
Sumber: Hellosehat, Cashbac / bola.com