Alasan Covid-19, HIV, dan Cacar Monyet bisa Menginfeksi Secara Bersamaan Menurut IDI

Foto : istimewa

 JAKARTA - Pria asal Italia mengejutkan publik setelah dideteksi memiliki tiga penyakit menular, ia mengalami positif Covid-19, cacar monyet, dan HIV dalam satu waktu.

Melansir News Medical, pasien pria berusia 36 tahun itu menghabiskan lima hari di Spanyol pada Juni 2022. Selama di sana, dia melakukan hubungan seksual dengan pria tanpa kondom. Setelah kembali ke Italia, dia pun sempat demam, sakit tenggorokan, sakit kepala, kelelahan, dan pembesaran kelenjar getah bening.Setelah melalui pemeriksaan dia dinyatakan positif Covid-19.

Lalu mengapa bisa tiga virus tersebut menyerang secara bersamaan? Ketua Satgas COVID-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr Erlina Burhan, SpP(K) menyampaikan tubuh bisa terserang virus begitu mudah dan cepat bisa disebabkan karena seseorang memiliki imunitas rendah. 

“Ketiga penyakit tersebut disebabkan oleh virus dan biasanya basicnya mudah menyerang seseorang jika imunitasnya rendah. Diduga pasien tersebut sudsh terkena HIV lebih dulu, jadi imunitasnya rendah hingga lebih rentan terkena penyakit virus seperti covid dan cacar monyet,” papar dalam konferensi pers virtual Satgas Monkeypox dan COVID-19 PB IDI, Jumat (26/8/2022).

dr. Erlina juga mengatakan mungkin pria tersebut tidak melakukan pengobatan dengan benar seperti tidak mengonsumsi ARV (antiretroviral atau antivirus HIV). 

“Kalau sudah tidak benar konsumsi ARV, imun makin lemah, semua infeksi bisa masuk," tambah Dr. Erlina.

Menurutnya, imunitas akan lebih menurun ketika tidak dibarengi perilaku hidup bersih dan sehat (PHBS), serta menjalani protokol kesehatan.

"Bisa saja dia tidak menjalankan PHBS, tidak jaga jarak ,tidak mau divaksin juga jadi dapat 3 penyakit sekaligus,"paparnya.

Pria tersebut pun mengalami gejala covid-19 berbeda setelah dinyatakan positif, ia mengalami ruam kulit parah di wajah dan bagian tubuh lainnya, diikuti dengan pembentukan pustula. Dia pun memutuskan kembali ke rumah sakit.

Pemeriksaan fisik ditemukan bintik-bintik dan lesi kulit di berbagai bagian tubuh, termasuk daerah perianal. Organ hati, limpa, dan kelenjar getah bening pun terlihat membesar. Setelah dilakukan tes swab PCR, tes tersebut mengonfirmasi infeksi cacar monyet. Ia juga dinyatakan positif HIV. Urutan genom SARS-CoV-2 mengkonfirmasi bahwa ia terinfeksi dengan sub-varian omicron BA.5.1

sumber : fimela.com